Sebuah Persembahan

Pada acara syukuran Milad MAN Insan Cendekia Serpong yang ke-17, kami, angkatan 17 memberikan sebuah persembahan, yaitu sebuah lagu.



Memang, kami beberapa kali membuat lagu yang memang kami niatkan untuk dijadikan sebuah persembahan. Seperti persembahan untuk kakak kakak Gycentium Credas Disorator (angkt. 15) ketika acara perpisahan sebuah lagu yang berisi bahwa kami mengucapkan selamat jalan, kami akan mendoakan, kami akan tetap menjaga teladan  - teladan yang telah diajarkan, kami juga akan mengikuti keberhasilan kakak kakak. Selanjutnya, sebuah lagu persembahan untuk kakak kakak Foranza Sillnova pada acara milad ke-2 mereka yang pastinya, lagu itu berisi harapan harapan kami, juga berisi apa yang kami rasakan selama hidup di Insan Cendekia bersama mereka.

Kini, tiba saatnya kami mempersembahkan sebuah lagu untuk almamater kami tercinta.

BANGGA!

Bahagia diriku pertama

Berdiri diantara terhebat

Terpaksa mulanya diriku

Tak terbiasa di dunia.. Ideal

"Tapi Kau genggam Aku, dan Aku percaya

Berdiri disini dan katakan..."

Reff:

Bangga Aku Bangga

Disini bersama kalian

Bangga Aku Bangga

Kenali guru luar biasa

Bangga Aku Bangga

Dapat ilmu tak terhingga

Bangga Aku Bangga

Jadi siswa Insan Cendekia

Merindu diriku membiru

Terjatuh ku dalam langkahku

Berpeluh kukejar impian

Slalu beriringan, doa... usaha

back to ".." & Reff

Tak Kau hiraukan peluhmu Guruku

Slalu Kau tepis lelahmu

Berikan Daku gambaran

Kehidupan di masa depan

back to Reff

Lagu tersebut, dibuat oleh dua orang dari kami, yaitu Nuha Malihati dan Rizkiana Sidqiyatul dan dinyanyikan oleh kolaborasi perwakilan dari kelas Seni Suara kelas XII (Sidqi&Atul) dan perwakilan kelas Seni Musik Kelas XII (Diva, Taqiyya, Lotus, Azizah)

Hanya 1 setengah hari berlatih, akhirnya penampilan dari kelas XII itu mendapat banyak respon positif dari semua yang hadir pada acara Milad ke-17 MAN Insan Cendekia Serpong.