8/17/2014

Sepuluh Kata

Tiga tahun...
Bisa menjadi bilangan
Mungkin menjadi peringatan
Terkadang menjadi tujuan
Pernah menjadi keluhan
Tak jarang menjadi beban
Namun bagi kami,
tiga tahun adalah kebersamaan penuh kenangan...

***

Hari ini tanggal tujuh belas Agustus lagi.
Tujuh belas Agustus kedelapan belas yang kulalui sejak aku hidup di dunia ini.
Tujuh belas Agustus keenam puluh sembilan dimana bangsa Indonesia merdeka dari para penjajah.
Tujuh belas Agustus ketiga bersama angkatanku, Magnivic Alencearin.

Sangat terasa bukan? Ketika kita sadar bahwa waktu membawa kita berubah. Padahal baru tiga tahun, tapi kita merasa seakan-akan kita telah saling memiliki begitu lama.

Kita yang dulu menganggap tiga tahun adalah target yang harus dicapai agar bisa bebas dari Insan Cendekia, justru sekarang sangat merindukannya.

Kita yang dulu menganggap tiga tahun adalah waktu siksaan yang rasanya lama berlalu, justru sekarang baru terasa bahwa sebenarnya kita menyukai saat saat itu.

Kita menikmatinya.

Keributan kecil di tengah angkatan saat GAKIC, pemungutan suara untuk baju wisuda, bahkan foto buku tahunan. Bukankah saat mengingatnya sekarang kita tersenyum-senyum sendiri?

Bahkan tanpa sadar alam bawah sadar kita merindukan kekonyolan-kekonyolan itu.

Jika kau juga rindu, ingin bertemu, maka sempatkanlah kirim doa untuk kita, teman. Sempatkanlah nama kita semua tersemat dalam tahajjud-mu.

Sebagai hadiah kecil, kususun sepuluh kata yang mendeskripsikan Magnivic Alencearin di mata teman-teman. Semoga sepuluh kata ini bisa mewakili isi hati kita semua.
  • Amalia Dina Islami
    "Magnivic, because we love you, we give everything for you."
  • Ahmad Wali Radhi
    "Menyebut dua kata itu aku selalu mengingat orang2 hebat di dalamnya."
  • Khaulah Khiyarunnisa
    "Satu, kuat, semangat, cinta, rindu, bersama, asik, aku, kamu."
  • Laksmita Aulia Dewi
    "A bright nebula where one hundred twenty future stars rise :)"
  • Lailatul Hidayah
    "Generasi pembangun bangsa yang istiqomah dalam amar ma'ruf nahi munkar."
  • Rizkiana Sidqiyatul Hamdani
    "Hijau, hijau, dan hijau selalu, dan kekanak-kanakan yang terorganisir."
  • Muhammad Luqman Hakim
    "Magnivic Alencearin itu adalah angkatan yang entah kenapa selalu hijau."
  • Nurina Izazi
    "Love you all to the moon and back, Magnivic Alencearin."
  • Fadiya Dina Hanifa
    "Suatu keluarga yang sangat berharga sehinga menjadi bagian bersejarah buatku."
  • Tsamara Tsani
    "Endless pride of togetherness, united, completing beautiful mosaic, over time :')"
  • Muhammad Diva Pasha
    "Saatnya Magnivic meluncur menebar kebermanfaatannya. Magnivic mampu menjadi yang terbaik."
  • Uyun Charisa Aziza
    "Magnivic Alencearin itu samudera, padang rumput, bunga, bintang, dan melodi :)"
  • Asma Fithriyatul Hanifah
    "Magnivic, momen bersamanya adalah momen terindah yang tak bisa terlupakan."
  • Nurida Luthfiyani
    "Magnivic, identik dengan warna hijau yang akan menghijaukan bangsa Indonesia."
  • Hazimah Ulfah Az-Zaky
    "Magnivic itu berawal dari sebuah goresan lalu bersimfoni menjadi lukisan."
  • Gilang Audi Pahlevi
    "Entah bagaimana jadinya saya tanpa bertemu angkatan ini, Magnivic Alencearin." #ciee
  • Muhammad Fahmi Gozal Henggardhani
    "Il Magnificio des Seventinos de la Cosanostra Alencearin is guuuttt..."
  • Luthfi Naufan Yamin
    "Magnivic Alencearin yang menuntunku dan membimbingku berada di jalan yang lurus."
  • Faza Thirafi
    "Apa itu Magnivic? Dimana aku menemukan kalian yang selalu tersenyum."
  • Hafizh Afkar Makmur
    "Semua yang aku harapkan dalam angkatan ada di Magnivic Alencearin."
  • M Miftahul Firdaus
    "Ing kang dhuwe lakon sira, datan ana iya maning-maning." (Terjemah: "Yang punya peran kamu, sebab tak ada lagi yang lain.")
  • Ismail Faruqi
    "Magnivic Alencearin adalah angkatan saya selama belajar di Insan Cendekia."
  • Nabila Lotus Amala
    "Sebuah tempat terindah dimana banyak harapan, mimpi, dan asa bermula."
  • Ibadurrahman
    "Magnivic, sebuah mahakarya cendekiawan-cendekiawan yang berbalut persahabatan dan konspirasi."
  • Shofura
    "Magnivic itu angkatan aku pas SMA yang kompak dan keren."
  • Naufal Hanif At-Tharif
    "Keseimbangan antara pikiran dan hati yang menjiwai dalam seorang cendekiawan."
  • Adimas Euro Kurnia
    "Ajaib, Baik, Centil, Dermawan. Elok, Full-colour, Gagah, Hebat, Idaman, Jago." (A - J)
  • Atikah Azzahra
    "Pahlawan muda Indonesia dan Islam dengan senjata ukhuwah dan Illah."

Ada kesan, ada harapan, ada doa.
Cukup untuk menjelaskan betapa berharganya Magnivic Alencearin untuk kita.
Dua puluh delapan orang telah memberikan sepuluh kata mereka untuk ulang tahun ketiga Magnivic hari ini. Sekarang giliranku.
Bagiku, Magnivic Alencearin adalah...
...seratus dua puluh orang paling sehati yang pernah aku temui.

Reposted from here. 

No comments :

Post a Comment